BANJARMASIN, KALIMANANLIVE.COM – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel HM Lutfi Saifuddin minta penyusunan rencana kerja (Renja) 2022 seluruh SKPD disesuaikan perda-perda yang telah disahkan.
“Kami minta penyusunan Renja 2022 seluruh SKPD mitra Komisi IV untuk menyesuaikan dengan Perda-Perda yang sudah disahkan DPRD. Jangan sampai Renja 2022 tidak sesuai dengan Perda-Perda yang telah kita buat dengan biaya mahal,” kata Lutfi usai audensi dengan Dinas Pemberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA), Senin (22/3/2021).
Politisi PKS Kalsel itu juga meningatkan agar penyusunan Renja 2020 disesuaikan dengan RJPMD pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih nanti.
BACA JUGA : Komisi IV DPRD Kalsel Minta Dana PSU Pilgub 2020 Jangan Sentuh Anggaran Pendidikan dan Kesehatan
“Jadi nanti siapapun gubernur yang terpilih, Renja dan RJPMD tak jauh dari visi-misi saat kampanye dan disesuikan arahan dari pusat,” ujarnya.
Dalam audensi dengan Komisi IV DPRD Kalsel, Dinas Pemberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) menyampaikan program dan kegiatan tahun 2021 serta menyampaikan usulan rencana awal 2022.
Dalam audiensi yang dipimpin oleh Sekretaris Komisi IV Firman Yusi, Kepala dinas PPPA Husnul Hatimah menyampaikan permasalahan yang muncul, seiring tuntutan program prioritas untuk menunjang capaian Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG).
Komentar