BANJARMASIN, Kalimantanlive.com – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel HM Lutfi Saifuddin menyatakan jelang rencana sekolah tatap muka Juli 2021 mendatang, peserta didik harus dibekali buku harian.
“Buku saku ini untuk memonitoring keseharian siswa, kemana saja, siapa saja yang ditemui dan apa yang dilakukannya,” katanya, kepada awak media, di Banjarmasin, Senin (3/5/2021).
Seperti diketahui, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel akan menerapakan sekolah tatap muka (STM) di tengah Pandemi Covid-19, pada awal tahun ajaran baru Juli 2021, sesuai instruksi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.
BACA JUGA:
Komisi IV DPRD Kalsel Pantau Kesiapan Sekolah Jelang Pembelajaran Tatap Muka Mulai Juli 2021
Kata Lutfi, fungsi buku saku sangat penting sebagai panduan kesehatan siswa yang harus diperiksa wali kelas setiap hari di tengah pandemi Covid-19.
“Bila memang ditemukan ada siswa yang bergejala, gugus tugas bisa cepat melakukan tracking melihat dari buku saku tersebut,” ujarnya.
Politisi dari Partai Gerindra ini juga mengatakan, sebelum sekolah tatap muka pihaknya juga akan mengkonsultasikan terlebih dulu bersama Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kalsel, termasuk mengenai protokol kesehatan akan lebih perketat.
Komentar