oleh

Jelang Idul Adha 2022, Komisi III DPRD Banjarbaru Minta Mobilisasi Hewan Ternak Diawasi

BANJARBARU, KALIMANTANLIVE.COMHari Raya Idul Adha 1443 Hijriah atau Iduladha 2022 sebentar lagi tiba, bersamaan dengan itu masyarakat melakukan penyembelihan hewan kurban.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarbaru Emi Lasari, mengingatkan kepada Dinas Peternakan untuk waspada mobilisasi hewan ternak di Kota Banjarbaru.

Imbauan wakil rakyat itu cukup beralasan karena Kalimantan Selatan masuk di 9 provinsi tingginya penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.

# Baca Juga :Peringatan HARGANAS Ke-29 2022, Momentum Percepatan Penurunan Stunting di Banjarbaru

# Baca Juga :Kecamatan Landasan Ulin Banjarbaru Ikuti Lomba BPP Tingkat Provinsi Kalsel

# Baca Juga :Diamuk Si Jago Merah, Rumah Produksi Krupuk Dekat Asrama Haji Banjarbaru Nyaris Ludes

# Baca Juga :Siaga Karhutla dan PMK, Pejabat se-Kalsel Gelar Apel Siaga di Banjarbaru

Pihak DPRD Banjarbaru meminta kepada Dinas Peternakan untuk melakukan pengawasan dan pemeriksaan secara ketat serta berkala sapi-sapi di Banjarbaru.

“Ini terkait hewan ternak yang bersumber dari luar Banjarbaru,” ucap Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarbaru, Emi Lasari

Langkah strategis yang dapat dilakukan yakni, memaksimalkan sosialisasi gejala PMK dan pemantauan langsung pada hewan ternak.

Menurutnya, baik hewan kurban yang sudah ada maupun ternak yang datang dari luar Banjarbaru.

“Agar peternak bisa mengetahui atau mendeteksi sejak dini jika ada hewan yang memiliki gejala seperti PMK,” katanya, Rabu (29/6/2022).

Lalu, maksimalkan vaksinasi hewan sebagi langkah pencegahan. Karena memang sudah ada bantuan vaksin dari pusat.

“Terakhir, membuat SOP tindakan jika ada yang tertular pada hewan ternak,” pungkasnya.

editor : NMD
sumber : kalimantanlive.com/koranbanjar.net