BANJARMASIN, KALIMANTANLIVE.COM – Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan merilis bencana banjir akibat curah hujan di wilayah Kalsel pada Kamis, 16 Maret 2023 kemarin.
Kepala BPBD Provinsi Kalsel, R Suria Fadliansyah melalui Manajer Pusdalops-PB, Ricky Ferdyanto menyebutkan ada beberapa laporan terkait situasi dan kondisi di wilayah Kalsel.
# Baca Juga :Pemprov Kalsel Susun Strategis 2024, Fajar Desira: Investasi di Kalsel Tembus Rp 15,29 Triliun
# Baca Juga :Hari Bakti ke-40 Rimbawan, Pemprov Kalsel Galakkan Revolusi Hijau, “Hijaukan Bumi, Birukan Langit”
# Baca Juga :Cari Bibit Pemanah, Pemprov Kalsel Gelar Festival Panahan Paman Birin Cup Tingkat Pelajar
# Baca Juga :Pemprov Kalsel Kaji Potensi Pengembangan BUMDes, Ini Tujuannya
“Informasi pada tanggal 16 Maret ada tiga daerah yang melaporkan banjir di wilayahnya, dua daerah dengan laporan masih ada genangan sedangkan lainnya dengan laporan aman terkendali,” sebut Ricky Ferdyanto, Jumat (17/3/2023).
Tiga daerah dimaksud yakni Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU) dan Balangan.
Sedangkan daerah dengan laporan masih ada genangan yakni Kabupaten Banjar di Enam kecamatan dan Barito Kuala di Kecamatan Jejangkit.
“Sementara delapan daerah kabupaten kota dilaporkan aman terkendali,” tuturnya.(*/kalimantanlive.com)
editor : NMD
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id
