PALANGKARAYA, KALIMANTANLIVE.COM – Otoritas Jasa Keuangan Kalimatan Tengah atau OJK Kalteng terus berupaya mengedukasi terkait literasi keuangan Pasar Modal Syariah.
Kali ini OJK Kalteng bersama Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya atau IAIN Palangkaraya bekerjasama dalam mengedukasi mahasiswa dalam peningkatan literasi keuangan Pasar Modal Syariah tersebut.
Ratusan mahasiswa IAIN Palangkaraya tampak antusias mengikuti kegiatan seminar nasional bersama OJK Kalteng dalam meningkatkan literasi keuangan kepada mahasiswa saat menggelar seminar nasional di IAIN Palangkaraya tersebut.
Sedangkan tema dalam Seminar Nasional Gebyar Investasi Syariah 2024 dengan yakni Investasi Cerdas, Masa Depan Berkualitas.
Kegiatan seminar nasional literasi keuangan Pasar Modal Syariah tersbeut bertempat di Aula Utama IAIN Palangkaraya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala OJK Kalteng, Kepala Divisi Pasar Modal Syariah PT Bursa Efek Indonesia,
Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah.
Juga hadir Wakil Dekan 2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Wakil Dekan 3 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Direktur Galeri Investasi Syariah
Bursa Efek Indonesia FEBI IAIN.
Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati hari jadi Galeri Investasi Syariah IAIN Palangkaraya ke-8 Tahun.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala OJK Kalteng, Primandanu Febriyan Aziz mengatakan,
investasi syariah di Pasar Modal terdapat 3 kunci utama, yaitu Diversifikasi, Variasi, dan Syar’i.
Diversifikasi produk pasar modal penting untuk meminimalisir terjadinya risiko kerugian dalam
investasi.
Selanjutnya, variasi produk di Pasar Modal yang bermacam-macam juga memberikan berbagai alternatif instrumen investasi yang dapat disesuaikan dengan risk appetite masing-masing
investor.
Efek Pasar Modal saat ini tidak terbatas hanya pada konvensional saja namun juga terdapat jenis efek syariah yang dapat investor gunakan sesuai prinsip syariah agama Islam.” terang
Primandanu.
Baca Juga : Peringati Hari Santri, OJK Kalteng Dorong Peningkatan Indeks Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah
Sementara itu, Rektor IAIN Palangkaraya diwakilkan oleh Kepala Biro Administrasi Umum,
Akademik dan Kemahasiswaan IAIN Palangkaraya mengatakan bahwa produk investasi keuangan syariah seperti Reksa Dana syariah, Saham syariah, dan Obligasi Syariah/Sukuk saat ini semakin
meluas dikenal oleh masyarakat.